Jumat, 30 November 2018

Aspek Keuangan BEP Studi Kelayakan

Break Even Point (BEP)
Break Even Point  (BEP) adalah titik pulang pokok dimana total revenue sama dengan total cost. Dilihat dari jangka waktu pelaksanaan sebuah proyek, terjadinya titik pulang pokok tergantung pada lama arus penerimaan sebuah proyek dapat menutupi segala biaya operasi dan pemeliharaan beserta biaya modal lainnya.

Sebagai contoh, usaha perkebunan sawit, dimana proyek ini baru mulai produksi pada tahun kelima atau tahun keenam dan diperkirakan diatas tahun kesepuluh baru mencapai Break Even Point  (BEP). Dilihat dari perkiraan benefit, karena waktu produksi yang cukup lama dan biaya operasi cenderung menurun, mungkin proyek ini dilihat dari segi analisis ekonomi dalam jangka panjang akan memberikan benefit yang cukup layak. Dilihat dari kemampuan investor dalam pengadaan dana serta prospek usaha di masa yang akan datang, memilih proyek perkebunan adalah salah satu alternatif yang tepat dalam penanaman investasi.

Berdasarkan pada uraian diatas, layak tidaknya suatu proyek atas suatu gagasan usaha yang akan dikembangkan juga tergantung pada kemampuan investor dalam pengadaan dana, disamping hasil analisis ekonomi yang cukup mendukung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar